10 Mei 2014

Aku pernah terbangun di tengah malam dan merasa begitu ketakutan.
Takut jika suatu saat aku kehilangan dirimu.
Takut kehilangan perhatian dan kasih sayangmu.
Takut tak lagi kamu anggap penting.
Takut melihat senyummu yang getir.
Takut mimpi kita tak lagi sama.
Takut dianggap pengganggu. 
Takut kamu menghindariku.
Takut kamu menjadi sinis.
Takut kamu berubah.
Takut kamu menghapusku dari kehidupanmu. 
Aku takut apa yang ada sekarang tak akan pernah sama lagi. 


*** 
Dan malam ini, Sayang.
Ketakutanku menjadi kenyataan. 
Aku tak mengenalimu lagi seperti yang dulu. 

09 Mei 2014

Tanggung Jawab

Ini adalah jenis pertanyaan yg umum dilontarkan terkait dengan tanggung jawab pasangan:


"Misalkan aku hamil, kamu bakal tanggung jawab nggak?"

"Hamil anak siapa dulu?"

"Karena aku tanya ke kamu, jelaslah ini anakmu."

"Hhmmm ya gini loh, tergantung usia janinnya, kalau masih belum ada ruhnya ya lebih baik digugurkan daripada hidup tapi kondisi tidak memungkinkan."

:)

* * *
Beberapa pertanyaan memang ditujukan tak untuk mencari jawaban, tapi memastikan dugaan. Dan ya, cukup tahu bahwa besar tidaknya cinta di mulut tetap harus dibuktikan dengan tindakan nyata berupa tanggung jawab.



05 Mei 2014

Perempuan itu sedang terdiam di pertigaan jalan.
Langkah yang biasanya ringan, menjadi begitu berat bahkan menyakitkan.
Ia tak pernah selelah itu seumur hidupnya.
Menyerah, pasrah kehilangan keinginan dan harapan.

Perempuan itu terhuyung dalam keraguan.
Penantian panjang yang selama ini dengan sabar ia jalani, mulai tersapu oleh penolakan sang takdir.
Membuatnya kehilangan jiwa dan cinta. 
Cinta tak lagi indah di matanya.
Cinta hanya bumbu pemanis kisah romantis di televisi dan novel.
Cinta baginya hanyalah mitos.

Perempuan itu mendongkak ke depan, memandang jalanan dengan mata buram.
Menggenggam kompas dengan jarum yang tak lagi bergerak, rusak.
Lehernya tak lagi dibiarkan menoleh ke belakang dan samping.
Ia hanya akan menatap ke depan.

Perempuan itu meninggalkan mimpi satu-satunya yang ia punya.
Mimpi menjadi istri dan ibu terbaik.
Mimpinya dibuang sejauh mungkin di belakang, dibiarkan hancur tak berwujud.

Perempuan itu menanggalkan senyumnya.
Kini, sinis adalah nama belakangnya.
Tak ada lagi alasan baginya untuk menyunggingkan senyuman.
Hanya ada muram dan raut pahit.

Perempuan itu mengenakan mantel penutup keindahan tubuhnya.
Menjauhkan dirinya dari kenikmatan duniawi.
Membiarkan jejak-jejak busuk masa lalu menghabiskan kulit halus dan paras eloknya. 

Perempuan itu ingin menua dalam kesendirian dan kekosongan.

Perempuan itu akan membangun dinding kokoh berbahan kelam.

Perempuan itu akan menghabiskan usianya di peti keputusasaan. 



Perempuan itu bernama 'Jodohmu'.


04 Mei 2014

4 cara sederhana menabung.


aiihh gaya ya pembahasannya? menabung dan berhemat :p gak apalah sekali-sekali.
saya terfikir untuk menulis tentang 4 cara menabung karena saya pernah mengalami susahnya nggak punya duit di saat mendesak. HUAHAHAHAAA :))

ini salahnya saya, jadi jangan ditiru ya! baru kepikiran nabung bukan di saat berlimpah uang, tapi saat nggak punya uang. hiks nyesel. :(

tapi, Alhamdulillah Allah kasih saya kejadian kehabisan duit, jadi saya terfikir untuk berhemat dan menyusun keuangan dengan lebih baik untuk masa mendatang. *kibas sayap*

oke langsung aja ya! 
mari berhemat, jadi yang harus kalian ingat adalah:
- kita berhemat sekarang dan menyisakan uang untuk ditabung dengan motif JAGA-JAGA. karena kita tak akan pernah tahu ada kejadian atau kebutuhan mendesak apa di masa yang akan datang. Nah, kalaupun ternyata nanti tidak ada kejadian yang mendesak, ya tetap Alhamdulillah karena kita punya uang berlebih atau tabungan. 
-  NIAT. rapatkan niat demi masa depan gemilang berlimpah uang. OKE? SIP! 
karena mau ngejalanin 4 cara atau 100 cara menabung sekalipun, kalau nggak niat berhemat dan menabung, ya PODO WAE GUYS! abis juga uangnya. -,,-
- next, belanjakan uang kalian hanya untuk kebutuhan atau hal-hal yang penting saja. lebih selektif lagi dalam menggunakan uang ya!! 
misalkan dari 100% pemasukan, atur menjadi beberapa bagian: 
  • 2,5% Zakat/Amal
  • 10% ditabung
  • 25% belanja barang-barang unyu (tas, sepatu, baju, parfum dll)
  • sisanya gunakan untuk kebutuhan sehari-hari. 
Dari perumpaan tadi, kalian harus konsisten dengan 10% untuk ditabung tersebut, jangan diganggu gugat untuk pemenuhan kebutuhan belanja yang nggak penting karena sudah ada 25% untuk belanja barang-barang unyu. jadi jangan ambil jatah 10% tabungan. OKE? SIP.

sekarang masalahnya adalah, bagaimana cara menabung yang sederhana untuk 10% tersebut?
nah di sini saya akan memberikan 4 cara sederhana menabung supaya 10% tadi bisa tetap efektif.
kenapa 4 cara? 
ya karena saya tahunya ada 4 cara itu aja :| 
kalau ada yang mau nambahin, ya monggo banget 
HIiihihihihiiii :D

Berikut adalah 4 cara sederhana menabung versi Nhaz Montana:

1. Menabung di Bank
Ini adalah cara pertama yang paling mainstream dan aman. cara ini paling sering digunakan orang-orang untuk menabung. sederhana karena kita tinggal masukin aja uang di Bank. tapi menurut pengalaman saya pribadi, dulu saya sering bocor saat nabung di Bank karena ada kartu ATMnya. HUAHAHAHA :)) duit sih udah ditabung, tapi begitu jalan-jalan dan lihat barang kinclong atau naluri impulsifnya nongol, LANGSUNG GESEK. abis juga deh duit tabungan lama-lama. padahal sebelum jalan-jalan niatnya bawa uang cash dikit biar nggak boros, tapi ternyata tempat belanjanya menyediakan fasilitas penggunaan kartu debet, bubarlah sudah ingatan tentang tabungan. karena itu Guys, sekali lagi, rapatkan NIAT!
Nah jadi saran saya, kalau kalian memang tipe orang boros seperti saya tapi pengen nabung di Bank, solusinya adalah:
  1. bikin rekening di Bank yang pakai autodebet
  2. bikin tabungan tapi jangan ambil kartu ATMnya
  3. atau bisa juga pisahkan rekening, antara rekening tabungan dan rekening non-tabungan yang digunakan untuk belanja dan kebutuhan lainnya. :D


2. Pundi-pundi koin
Cara yang ini seringkali digunakan anak kecil atau paling tidak semasa saya kecil dulu, saya menabung dengan mengumpulkan uang koin. hihihihi :D mungkin memang terasa lama, tapi kalau konsisten, jumlah tabungannya bisa lumayan loh! zaman sekarang kan uang koin sering dibuang-buang atau dianggap remeh padahal satu juta juga kalau kurang 100 rupiah ya nggak jadi satu juta. :| #YaiyalahBro
Daripada uang koin itu dibuang-buang, mending dikumpulkan dan dimasukkan celengan. bagi perempuan yang  rutin nyapu rumah pasti sering liat uang koin bergeletakan di lantai kan? nah ambil aja tuh koin-koinnya dan kumpulkan. selain bisa  buat kerokan, bisa juga ditabung. ya kali buat tambahan beli kado ulang tahun mantan, HTS-an, selingkuhan, atau mungkin gebetan. #eeaaa #next

3. Mengais sisa-sisa
Jadi sisa-sisa yang dimaksud bukan sisa barang-barang mantan lalu digadaikan atau dijual dan hasilnya ditabung, BUKAN GITU YA!
sisa di sini adalah sisa uang ganjil kalian. misalkan setelah pergi makan atau membelanjakan uang, biasanya kan ada uang kembalian tuh yang jumlahnya ganjil, nah sisihkan dan masukkan celengan khusus. 
contoh: kalian abis makan di cafe ama pacar nih, abisnya Rp 457.000, nah kalian bayarnya pakai uang cash Rp 460.000, maka kembaliannya adalah Rp 1 milyar. eh salah, kembaliannya Rp 3.000. NAH Rp 3.000 itulah yang disebut sisa-sisa di sini. sisihkan uang 3.000 tersebut dan masukkan celengan. atau kalau kalian bayarnya Rp 470.000 (4 seratus ribuan, 1 lima puluh ribuan, dan 1 dua puluh ribuan), maka kembaliannya adalah Rp 13.000, ganjil kan? nah kalian bisa masukkan 3.000nya, atau 8.000nya atau kalau ikhlas ya 13.000nya sekalian. 
PAHAM? BAGUS!


4. Si Hijau Rp 20.000
Ini adalah cara paling favorit buat saya. ahaaiy :p karena ada unsur tantangannya juga. Cara ini menggunakan uang Rp 20.000 sebagai obyek. peraturannya adalah, setiap kali kalian mendapatkan uang Rp 20.000, jangan digunakan, tapi langsung masukkan ke celengan. ingat ya, HARUS KONSISTEN. tantangannya adalah mendapatkan uang Rp 20.000 sekarang kan susah, jadi ada semangat berburu juga, begitu dapat, seneng banget rasanya. :p
saya pribadi punya ketentuan khusus untuk celengan si hijau ini, yaitu celengan hanya boleh dibuka jika:
- celengan penuh. pindahkan uang ke bank atau lanjutkan dengan celengan baru yang lebih besar.
- ketika saya akan membuka suatu usaha.
- ketika saya akan berwisata/berlibur.
saya menabung dengan cara si hijau ini untuk berwisata, karena saya belum memikirkan membuka suatu usaha. ketika celengan sudah penuh, saya akan membuka dan menggunakan uangnya untuk berlibur. jadi tak perlu menggunakan anggaran tabungan di bank untuk biaya berlibur.


Itu tadi adalah 4 cara sederhana menabung. kalian bisa memilih salah satu atau menggabungkan lebih dari 1 cara di atas. kalau saya sih memakai semuanya. jadi menabung di bank untuk jaga-jaga, menabung koin untuk dipecah di hari raya, menabung dengan mengais sisa-sisa untuk membeli barang-barang hello kitty, dan menabung si hijau untuk berlibur (traveling). hihihihihihi :D

sekian tentang 4 cara sederhana menabung dari saya yaaa..
salam rupiah dan sampai jumpa.

*dadah dadah fabulous*




03 Mei 2014

The Barista Coffee & Tea House Surabaya


"malam minggu malam yang panjang 
malam yang asyik buat pacaran..." 
- Kenang Mirdad & Ederra


hae~
malam mingguan di mana kalian? 
aku dong malam mingguannya dari cafe ke cafe. tsaah :))
pacaran dong, so pasti dong. 
*congkak*
*disawat klompen ama reader jomblo*

OKE!!
awalnya adalah bosen pacaran gitu-gitu aja.
eh maksudnya bosen pacaran di tempat yang sama melulu.
jadi, saya dan @Ibnuwibowo memutuskan untuk menuju sebuah cafe yang sebenarnya sudah lama kami incar. (kek mau ngerampok cafenya aja pake incar mengincar)
maksudnya adalah diincar untuk didatangi dengan khidmat. sambil pacaran tentunya.
HUAHAHAHAHAAHA :))

setelah cengok nggak jelas di rumah Ibnu, akhirnya kami berangkat ke cafe incaran tadi sekitar pukul 8 malam. dan kebetulan ada si Felix di rumah Ibnu, jadilah dia kami ajak sekalian. YAK FELIX adalah SETAN, karena kata orang, jika ada 2 orang lawan jenis berduaan di suatu tempat, maka yang ketiga adalah? SETAAAN. 
*dikrawuk Felix* *sungkem*

lanjut lanjut ...
karena jaraknya tidak terlalu jauh dari rumah Ibnu, 10 menit kemudian sampailah kami di

THE BARISTA COFFEE & TEA HOUSE.
*taraaa rara raraaaaaaaa*



yuuuhuu itu nama cafenya, letaknya di Jalan Kayoon 48 Surabaya, di belakang SPBU Kayoon. masa ga tahu sih? googling gih beibs kalo ga tahu. :p

cafenya terletak di lantai dua, ada indoor dan outdoornya. kalau mau dingin dan tenang, pilihlah indoor. kalau mau romantis ala-ala tertiup angin sepoi-sepoi sambil ngerokok, monggo di outdoor aja. 

 outdoor area

 
 outdoor area

sesampainya di sana, kami pilih yang outdoor karena dua lelaki itu pengennya ngerokok. hiish :|| tak lama kemudian baristanya ngasih daftar menu yang setelah saya amati, menu di sana tidak terlalu banyak dan lebih menonjolkan varian teh. 
Ibnu dan Felix memilih mocha apa gitu lupa hehehehe :D, saya pilih kawai apa gitu lupa juga namanya hehehehe :D pokoknya kawai itu dari greentea yang diblend. rasa keduanya ENAK BANGET!! :p

sambil menunggu minuman yang kami pesan siap, saya masuk ke area indoor untuk mengambil gambar dan menikmati suasana di sana. ternyata tenang dan nyaman. cocok untuk kalian yang ingin fokus membaca, curhat, atau mengerjakan tugas akhir. (lalu mules inget tesis T,T)


 indoor area

 indoor area

satu sudut yang sangat saya ingat adalah rak majalah, aaaakk entah kenapa bagus aja gitu, cafe dengan rak majalah yang diletakkan di antara sofa dan tanaman hias. hhiiihihi :p berasa di rumah sendiri. iya dong rumah sendiri, masa rumah mantan? 


setelah itu, saya mengamati daerah dapur dan melihat ada beberapa menu makanan disajikan di lemari kaca (yang entahlah apa itu sebutannya) JREEENG mata saya menangkap keindahan beef lasagna dan impulsif manggil masnya "mas, mau lasagna satu ya, di meja luar" dan begitu lasagna disajikan di meja, Ibnu melotot. HUAHAUHAHAHA :)) 
*gagal diet* 




  tuh kan menggoda banget kan lasagnanya?

sambil menikmati makanan, saya dan Ibnu tak henti mengagumi cafe ini, cafenya sederhana tapi nyaman. jenis cafe yang sangat kami idam-idamkan untuk dimiliki suatu hari nanti. semuanya serba pas, tempatnya pas, penataan ruangannya pas, pelayanannya pas, dan harganya juga pas. hehehehe letaknya juga di atas tempat dengan slogan "pasti pas" :))

begitu makanan dan minuman habis, dan kebetulan sudah jam 10 malam, kami memutuskan untuk pulang. setelah kami membayar tagihan, mas barista memberikan uang kembalian beserta sebuah voucher senilai Rp 50.000. WOOO AWESOME KAN? *TEPUK TANGAN*


duuh, ini loh yang disebut KESAN PERTAMA BEGITU MENGGODA. 
baru pertama kali datang, langsung digoda dengan voucher, Rp 50.000. bikin pengen dateng lagi dan lagi deh kalau gini. :p
yang pasti, cafe ini sangat saya rekomendasikan untuk dikunjungi. 
outdoornya juga cocok loh buat kalian yang mau nembak gebetan. #ahseek 



 
oke, sekian dari saya tentang ulasan cafe di Surabaya. sampai jumpa lagi. 
*cium jauh*


thank you for coming reader |read my older posts please | nhaz montana