30 September 2014

Ayam Kukus Kelapa

RESEP AYAM KUKUS KELAPA


Bahan:

  • 4 potong ayam bagian paha (atau 1/2 kg)
  • 250 gram kelapa parut
  • 65 ml santan kental (saya pakai merk Kara)
  • 1 sdt kaldu ayam
  • 2 sdm minyak goreng
  • aluminium foil atau daun pisang secukupnya
Bumbu Halus:
  • 1 sdt jinten
  • 1 sdm ketumbar
  • 3 cm jahe
  • 3 cm lengkuas
  • 1/2 sdt kunir bubuk
Cara Membuat:
  1. panaskan minyak goreng, tumis bumbu halus hingga harum.
  2. masukkan ayam dan masak hingga ayam berubah warna atau setengah matang.
  3. masukkan kelapa parut, aduk rata.
  4. masukkan santan, aduk rata.
  5. beri kaldu bubuk, masak hingga santan menyusut, lalu angkat.
  6. bungkus per potong ayam dan bumbunya dengan aluminium foil/daun pisang hingga ayam habis.
  7. kukus dengan api kecil kurang lebih 15 menit. 
  8. angkat dan sajikan.

Selamat Mencoba :D

Sup Hati Ayam

RESEP SUP HATI AYAM


Bahan:
  • 1/2 buah bawang bombay, cincang halus.
  • 4 siung bawang putih, haluskan.
  • 6 buah hati ayam, bersihkan, rebus dan potong sesuai selera.
  • 2 buah wortel, potong sesuai selera.
  • 5 buah jamur tiram, potong sesuai selera.
  • 100 gram kacang merah.
  • 1 sdt merica bubuk.
  • 1/2 sdt pala bubuk.
  • 1 sdt minyak wijen.
  • 750 ml air kaldu ayam
  • 1 batang daun bawang, iris halus.
  • 4 sdm minyak goreng.
Cara Membuat:
  1. Panaskan minyak, tumis bawang bombay dan bawang putih hingga harum.
  2. Masukkan kacang merah, wortel, dan jamur. aduk hingga rata dan matang.
  3. Masukkan hati ayam, merica, pala, dan minyak wijen. lalu aduk rata.
  4. Masukkan air kaldu ayam dan daun bawang.
  5. Masak hingga mendidih, angkat, dan sajikan.

*untuk merebus hati ayam tadi, saya tambahkan 2 siung bawang putih keprek. kalau mau direbus dengan air saja juga gak masalah. Selamat Mencoba! :)

19 September 2014

this short story has been slapped me.


jadi, ada seorang perempuan, usia 25 tahun, namanya Gre, Grenada, like the country, because she was born there. Gre punya seorang sahabat laki-laki yang usianya 2 tahun lebih tua, namanya Yugo, Yugoslavia.

Gre dan Yugo sudah temenan sekian lama, namun belakangan ini pertemuan mereka semakin sering, jalan bareng berdua. mulai dari makan, nonton, shopping, nongbo, main-main ke toko buku, everything. Yugo bahkan kadang-kadang rela nungguin Gre lembur. They've been going out for over a year now, tapi ya jalan bareng doang. they're dating but not dating

as time goes by, Gre started to develop a feeling for Yugo, more than friends. tapi dia nggak berani ngapa-ngapain. Gre thought, kalau dia mengungkapkan perasaannya, dan ternyata Yugo nggak, bubar deh persahabatan mereka. so Gre chose to just live in the moment, menikmati ada dia dan Yugo apa adanya, jalan bareng gini doang hayuklah. lagipula pikir Gre, hari gini masa masih mikir 'kapan ya gue ditembak', jalan bareng terus tanpa dia keluar dengan perempuan lain, then he's hers.

hampir 2 tahun berlalu dengan 'situasi' mereka yang begitu, then one day, Yugo ikutan main dengan teman-teman cewek Gre. Gre asked him to join them. One of them is pretty girl named Leia. then one day, Leia tiba-tiba nelfon Gre.

"Gre, antara lo dengan Yugo sekarang gimana?" 

Gre bingung tiba-tiba ditanya begitu: "ya biasa aja sih, kayak kemaren-kemaren, memangnya kenapa, Lei?"

Leia nanya dengan suara pelan: "lo nggak... hm... suka sama dia?"

Gre: "maksudnya?"

"lo nggak ada perasaan khusus gitu sama dia?"

Gre spontan menjawab: "nggak kok. memangnya kenapa, Lei?"

Leia pun menjawab: "Yugo nembak gue tadi malam, Gre."

hati Gre langsung mencelos. di telepon, Leia pun lanjut: "gue juga kaget, Gre. padahal baru jalan bareng beberapa kali aja."

sambil berusaha mencerna semuanya, Gre nanya: "oh lo udah pernah jalan bareng sama dia?"

Leia: "iya, dia ngajak gue makan, nonton, gue iyain. toh anaknya seru ini. gue sempet juga nanya lo dimana? kata Yugo lo lagi sibuk banget belakangan ini. ya udah kita jalan, Gre."

"oooh." cuma ini yang bisa keluar dari mulut Gre.

"Gre," lanjut Leia, "kalau lo punya perasaan sama dia, gue akan tolak dia, Gre. gue menghormati lo, lagian lo kan yang duluan kenal." 

Gre jawab: "nggak ada apa-apa kok."

Leia: "jadi lo nggak apa-apa nih? beneran nggak ada apa-apa?"

Gre: "iyaaa, nggak ada apa-apa. ciyeeee yang ditaksir Yugo. hihihi."
ngomongnya sih ciye, tapi dalam hati menangis.

Leia then accepted Yugo, and the started dating for a while. Gre mulai pelan-pelan menjauh dari pertemanan. the relationship (Leia & Yugo) didn't last until marriage though. a year later they broke up and went separate ways. Leia dan Gre masih temenan, dan beberapa tahun setelah itu, dalam satu sesi curhat girls night out, Gre pun mengakui perasaannya dulu. 

Leia langsung bilang: "WHY DIDN'T YOU TELL ME???? kalau lo bilang jujur, gue nggak akan terima. kok lo diem aja, Daaaarl!"

Gre bilang: "gue hampir 2 tahun jalan sama dia, dia nggak pernah bilang apa-apa. baru beberapa kali dengan lo, dia langsung ingiin memiliki lo, Lei. i guess that sums it up, don't you think, Lei? kalaupun gue waktu itu bilang ke lo yang sebenernya, it's not gonna end well for me anyway. he likes you. dan gue nggak berhak menghalangi perasaan orang. sepahit-pahitnya waktu itu, paling nggak semuanya jadi jelas buat gue."

Leia menatap Gre dan lalu memeluk sahabatnya itu. 

well, truth might hurt us sometimes, but isn't it better than living in lies?

 
-cerita pendek oleh Ika Natassa-
(sedikit editan tulisan dari saya)

***

begitulah kurang lebih cerita pendek yang (nampaknya) fiktif tapi cukup menampar, sangat keras dan menyakitkan. berada pada posisi dating but not dating adalah dilema tersendiri manakala hati sudah terlibat terlalu jauh namun mulut tetap tak sanggup meminta kejelasan. 

bersama dengan ia yang kita cinta mungkin merupakan sebuah kebahagiaan yang tak terhingga. Dan dalam kondisi tanpa status/kepastian mungkin sempat terfikir ia hanya butuh waktu untuk dirinya, untuk semua hidupnya sebelum memikirkan tentang hubungan yang serius. tapi well, cerita tadi akhirnya cukup membantu menyadarkan bahwa men tend to mark their territory. Mereka adalah makhluk yang selalu ingin menandai daerah kekuasaannya termasuk perempuan yang ia ingini/sayangi.  

Jadi kalau ia pernah meminta perempuan menjadi istrinya sekalipun baru kenal beberapa bulan, sedangkan saat ini, ia sudah bersamamu selama bertahun-tahun namun tetap tak mengikatmu dengan status, baiknya ikhlaskanlah. 

Karena cinta bukan tentang siapa yang lebih dulu kenal atau mana yang lebih lama berhubungan, tapi tentang siapa yang mampu meyakinkan hatinya. 


 

15 September 2014

cicak di dinding (?)


Mama : "kamu kegiatan mulu di luar, emang nggak bosen?"

Putri : "nggaklah, Ma. kan kegiatannya nyenengin. kumpul sama banyak temen."

Mama : "kok temen mulu. Mikirin masa depannya kapan? Kapan mau nikah? Mau umur berapa kamu hamil? Punya anak? Udah 25 tahun kok masih santai aja."

Putri : "yaelah Ma, kuliahnya aja belum selesai, boro-boro nikah."

Mama : "ya makanya BURUAN LULUS, WISUDA, TERUS NIKAH!"

Putri : "ya mau nikah juga nikah ama siapa MAMAAAA? Nikah ama CICAK CICAK DI DINDING?"
Mama : *hening*
Putri : *hening*

Mama : "kenapa harus cicak ya, Put?"
Putri : ................... 


begitulah kurang lebih analogi dari situasi kekinian. Ibu panik menghadapi putrinya yang sudah berusia matang namun masih lajang. dan sang putri yang terdesak tentang masalah pernikahan cenderung menanggapi sekenanya, asal-asalan

lalu berlanjut pada pernikahan yang dipaksakan. anak mencari jodoh asal-asalan, sedapatnya,  karena orangtua sudah mendesak dengan brutal, tak jarang orangtua bahkan turut turun tangan dengan jalan menjodoh-jodohkan. beruntunglah jika segala keterburu-buruan tersebut berakhir pada pernikahan bahagia. lah kalau nggak? 

dan begitu berakhir nggak bahagia, paling endingnya muncul penyesalan serupa:

"kenapa harus sama dia dan akhirnya begini ya?" = "kenapa harus cicak ya, Put?"


13 September 2014


Wanita : "harusnya tadi aku biarin aja ya dikeluarin di dalam."

Pria : "kamu kan yang nggak mau."

W : "biasa, penyesalan selalu di belakang. ngomong-ngomong, misalkan aku hamil, itu akan jadi milikku, anakku."

P : "apa sih. nggak lah. nggak ada itu anakmu anakku. anak kita."

W : "kamu..."

P : *memeluk lebih erat sembari membelai rambut sang wanita dengan malas-malasan*


*** 

sekali lagi, KITA?
satu kata darimu yang mengguncangku, mengadakan "KITA" di atas ketiadaan.

11 September 2014


SEMPURNA


Selama ini dirimu adalah wujud paling ideal dari lelaki yang kudambakan, 
dan aku tak pernah berhenti berharap akan restu Tuhan pada bersatunya kita. 

Iya, akhirnya kita dipertemukan lagi, 
tentu dalam putar balik kehidupan dan banyak perubahan, 
aku menemukan diriku menjadi begitu keji 
karena menilaimu memiliki banyak kekurangan di sana-sini. 

Aku memandangmu terlalu angkuh, 
Terlalu sembarangan memperlakukan orang lain,
Banyak menuntut,
Dan pengkhianat yang mempesona.

Kemudian waktu dan situasi memaksaku menentukan sikap, 
yap! Aku mencoba menjadi sosok yang perlahan mampu beradaptasi dengan kekuranganmu.

Aku belajar menjadi angkuh agar tak luka saat menerima keangkuhanmu,
Belajar memperlakukanmu dengan sembarang agar tak terkejut saat kamu berlaku demikian padaku,
Belajar tak menuntut ini itu agar kamupun tak berhak menuntut ini itu dariku,
Dan belajar berpaling pada yang lain agar lukaku kelak tak parah ketika kamu khianati. 

Begitulah aku mempelajari cara mengatasi kekuranganmu dan menjadikanmu SEMPURNA di mataku.

Apabila kelak Tuhan merestui bersatunya kita menjadi sepasang pengantin, 
semoga itu ketika aku sudah memandangmu sempurna, 
pun semoga aku nampak begitu sempurna untukmu dan keluargamu. 
Dan semoga kita adalah pasangan yang hanya akan dipisahkan oleh kematian. 



TEMPE BAKAR MANIS PEDAS

TEMPE BAKAR MANIS PEDAS


Bahan:
  • 2 balok tempe (saya pakai tempe malang karena lebih enak) beri bumbu 1, kukus, lalu haluskan. 
  • 100 gram kornet sapi (atau sesuai selera)
  • 2 lbr daun bawang, potong halus
  • 2 sdm (atau secukupnya) tepung spicy crispy
  • 1 butir telur ayam kocok
  • minyak untuk menggoreng

Bumbu 1:
  • kecap manis
  • saos raja rasa
  • 2 sdm air

Bumbu 2 (haluskan) :
  • 2 buah cabai merah, bersihkan isinya
  • 2 buah cabai rawit (atau sesuai selera)
  • 3 siung bawang putih
  • 4 siung bawang merah
  • 1 buah kemiri
  • gula, garam, dan penyedap secukupnya
Bumbu 3:
  • kecap manis
  • cabai rawit secukupnya 

Cara Membuat:
  1. campur tempe yang telah dikukus dan dihaluskan dengan kornet, telur, tepung, daun bawang, dan bumbu 2.
  2. bentuk bola-bola hingga tempe habis
  3. panaskan minyak, dan goreng sampai setengah matang / agak kecoklatan
  4. masukkan pada bumbu 3, lalu bakar hingga matang. 
  5. letakkan di atas piring saji dan siap difoto yeeeiyy!!

07 September 2014

kado ulang tahun darimu


di hari ulang tahunku
pada usia yang tak lagi belia
tubuhmu adalah suguhan teristimewaku
hadiah indah yang menjelma bencana

sekali lagi aku mengizinkanmu menjadi si brengsek yang pemalu
dengan mulut, tangan, dan kemaluan yang bebas menggerayangiku
begitupun aku.
kembali menggadaikan keteguhanku pada nafsu yang gagal terbendung
menghembuskan satu-persatu imajinasi liar tentang tubuhmu.

satu jam itu,
aku mempelajari banyak hal tentang jiwa rapuhmu
betapa matamu tak pernah sungguh-sungguh menyadari keberadaanku
betapa lenganmu tak pernah sunguh-sunguh memelukku
dan betapa hatimu tak pernah sungguh-sungguh menyayangiku.
cukup satu jam bagiku untuk tahu,
bahwa aku hanyalah pelacur di hidupmu.

tenang, Sayang.
menjadi pelacur bukannya harus meletakkan hati jauh di belakang?
begitulah peran yang kucoba lakoni dengan matang.
kuletakkan cinta kasihku jauh di dasar kelam
dan hanya kenikmatan yang coba kurasakan
 
malam itu kuanggap sebagai lembar terakhir tentang kita
bagaimana aku menjadikan cerita kita berakhir bahagia
di usia dua puluh lima
aku menutup 'kita' di atas ranjang remang bergelimang erangan

perlahan namun cermat
aku mulai mengingat 
rasanya menyematkan jari di rambutmu
rasanya menyapu lembut kulit di sekujurmu
rasanya mengecup candu bibirmu
rasanya menyesapi aroma feromonmu
rasanya membelai bulu halus di dadamu
rasanya memeluk kekar tubuhmu
rasanya menghanyutkan diriku dalam keperkasaanmu
rasanya menikmati lenguh kepuasanmu
rasanya mendengar detak jantung lelahmu.

terlebih dari itu,
biarkan kujejalkan sesak di ingatan,
tentang harapan yang turut hanyut dibasuh keringat 
dan tentang penantian yang berakhir terlalu cepat

setelah malam tanggal dua puluh delapan,

tak akan pernah ada lagi aku yang mendamba kehadiranmu
tak akan pernah ada lagi hati yang menanti cintamu
tak akan pernah ada lagi tubuh yang menggigil karena takut kehilanganmu



hanya ada aku,
yang enggan peduli pada keseluruhanmu.


dan terima kasih atas kado ulang tahun darimu. 



 

02 September 2014



"aku pernah mencintaimu tanpa 'tapi' di saat aku adalah 'tapi' terbesar dalam barisan kriteria idealmu."



yang tak pernah kamu sadari


adalah detak jantungku yang semakin menderu
adalah mataku yang tak lepas menatapmu
adalah bibirku yang kering merindu kecupmu
adalah hatiku yang pernah mendamba keutuhanmu
yang tak pernah kamu sadari, 
sejak pertama kali kita memadu kasih.

adalah nafasku yang mulai tenang 
adalah  tatapanku yang kini tak acuh
adalah rinduku yang tak lagi berkembang utuh
adalah nafsuku yang terlepas dalam kepura-puraan
yang tak pernah kamu sadari,
di terakhir kali kita bertemu kemarin.

aku menggilaimu, itu benar.
aku teramat memujamu, itu benar.
aku tak lelah mendoakanmu, itu benar.
dan aku selalu ingin memilikimu, itupun benar.

tapi yang tak pernah kamu sadari adalah 
semua itu hanya ada pada AKU yang dulu.
 
aku yang tak pernah kamu sadari keberadaannya.



thank you for coming reader |read my older posts please | nhaz montana